• About Us
  • Archives
  • Blog
  • Contact
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Donation
  • Full Width Page
  • Home
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Panjimas
Advertisement
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
No Result
View All Result
Panjimas
No Result
View All Result
Home ISLAMIA

Pelajaran dari Perang Badar

11 Jul 2014
in ISLAMIA, Sirah Nabi
Reading Time: 3 mins read
A A
Pelajaran dari Perang Badar
0
SHARES
33
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PANJIMAS.COM – Perang badar yang penuh berkah terjadi pada hari Jum’at 17 Ramadhan tahun ke- 2H, peperangan yang mesihkan antara haq dan bathil, maka oleh Allah Ta’ala dinamakan dengan Yaum Furqan (hari pembeda).

Latar belakang peperangan ini, Suatu ketika terdengarlah kabar di kalangan kaum muslimin Madinah bahwa Abu Sufyan beserta kafilah dagangnya, hendak berangkat pulang dari Syam menuju Mekkah. Jalan mudah dan terdekat untuk perjalanan Syam menuju Mekkah harus melewati Madinah. Kesempatan berharga ini dimanfaatkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para shahabat untuk merampas barang dagangan mereka.

Selanjutnya Rasulullah Shallallahu a’alaihi wa sallam bersama tiga ratus sekian belas sahabat dari muhajirin dan anshar, Rasulullah tidak membuat persiapan besar untuk keluar ke Badar, mereka tidak berangkat kecuali hanya membawa satu atau dua kuda perang, dan tujuh puluh onta setiap onta dinaikin dua atau tiga orang.

Adapun tentara musyrikin jumlahnya sekitar 1000 orang, , 600 baju besi, 100 kuda, dan 700 onta serta dengan persenjataan lengkap, setiap hari menyembelih 9 sampai 10 onta, Berangkat dengan penuh kesombongan dan pamer kekuatan di bawah pimpinan Abu Jahal.

Maka kalau ditimbag kekauatan keduanya, akan nampak bahwa pasukan kafir quraisy lebih kuat, namun Allah karuniakan kemenagan saat kepada kaum muslimin, faktor yang menjadikan kemenangan ada di pihak kaum muslimin meskipun kalah jumlah dan perangkat perang adalah i’timad (bersandar) terhadap Allah Ta’ala, para mujahidin benar- benar memahami ayat Allah,

وَمَا النَّصْرُ إِلَّا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ

“Dan tidaklah kemenangan itu, selain dari Allah yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana,” (Ali Imran : 126)

Maka ketika jumlah sedikit dari kaum Thalut, pasukan Jalut,

قَالَ الَّذِينَ يَظُنُّونَ أَنَّهُمْ مُلَاقُو اللَّهِ كَمْ مِنْ فِئَةٍ قَلِيلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً كَثِيرَةً بِإِذْنِ اللَّهِ وَاللَّهُ مَعَ الصَّابِرِينَ

“Mereka yang meyakini bahwa mereka akan menemui Allah berkata, “Betapa banyak kelompok kecil mengalahkan keompok besar dengan izin Allah. ”Dan Allah bersama Orang- orang sabar” (Al-Baqarah : 249).

Namun saat ini setan berhasil membuat takut kebanyakan kaum muslimin dari kekuatan Amerika dan sekutunya, sehingga banyak mereka yang menisbatkan kepada ilmu dan dakwah menutupi ketakutan itu dengan dalih maslahah dan kebijaksanaan,akan tetapi hal itu tidak akan berpengaruh terhadap mujahidin yang memahami kalam Allah,

إِنَّمَا ذَلِكُمُ الشَّيْطَانُ يُخَوِّفُ أَوْلِيَاءَهُ فَلَا تَخَافُوهُمْ وَخَافُونِ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

“Sesungguhnya mereka hanyalah setan yang menakut- nakuti (kamu) dengan teman-teman setianya, karena itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku, jika kamu orang-orang beriman.” (Ali Imran : 175)

Maka ketika Amerika mengatakan, “siapa yang lebih kuat dari kita ?” maka takutlah orang yang melihat keperkasaannya lupa akan kekuatan Allah, namun para mujahidin yang sabar akan mengatakan,

أَوَلَمْ يَرَوْا أَنَّ اللَّهَ الَّذِي خَلَقَهُمْ هُوَ أَشَدُّ مِنْهُمْ قُوَّةً

Tidakkah mereka memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah yang Menciptakan mereka. Dia lebih hebat kekuatan-Nya dari mereka ? (Fushilat : 15)

Allah Berkehendak Lain

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersama para shahabat keluar dari Madinah dengan harapan dapat menghadang kafilah dagang Abu Sufyan. Merampas harta mereka sebagai ganti rugi terhadap harta yang ditinggalkan kaum muhajirin di Makah. Meskipun demikian, mereka merasa cemas bisa jadi yang mereka temui justru pasukan perang. Oleh karena itu, persenjataan yang dibawa para shahabat tidaklah selengkap persenjataan ketika perang. Namun, Allah berkehendak lain. Allah mentakdirkan agar pasukan tauhid yang kecil ini bertemu dengan pasukan kesyirikan. Allah hendak menunjukkan kehebatan agamanya, merendahkan kesyirikan. Allah gambarkan kisah mereka dalam firmanNya,

وَإِذْ يَعِدُكُمُ اللَّهُ إِحْدَى الطَّائِفَتَيْنِ أَنَّهَا لَكُمْ وَتَوَدُّونَ أَنَّ غَيْرَ ذَاتِ الشَّوْكَةِ تَكُونُ لَكُمْ وَيُرِيدُ اللَّهُ أَنْ يُحِقَّ الْحَقَّ بِكَلِمَاتِهِ وَيَقْطَعَ دَابِرَ الْكَافِرِينَ

“Dan (ingatlah), ketika Allah menjanjikan kepadamu bahwa salah satu dari dua golongan (yang kamu hadapi) adalah untukmu, sedang kamu menginginkan bahwa yang tidak mempunyai kekekuatan senjata-lah yang untukmu (kamu hadapi, pent. Yaitu kafilah dagang), dan Allah menghendaki untuk membenarkan yang benar dengan ayat-ayat-Nya dan memusnahkan orang-orang kafir.” (Qs. Al Anfal: 7)

Demikianlah gambaran orang shaleh. Harapan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para shahabat tidak terwujud. Mereka menginginkan harta kafilah dagang, tetapi yang mereka dapatkan justru pasukan siap perang.

Jiwa manusia selalu mengutamakan kemudahan hal- hal yang nyamana daripada bersusah payah dalam mencapai tujuan, akan tetapi setiap jiwa harus tahu bahwa kemuliaan harus ditempuh dengan susah payah bahkan dengan hilangnya nyawa.

Maka sesungguhnya jihad meskipundi dalamnya ketakutan, rasa lapar, dan berkurangnya harta dan jiwa, tetapi manfaatnya bagi Islam dan muslimin sangat besar,maka ketika pemahaman jihad hilang dari hati kaum muslimin, dan mereka lebih suka condong ke dunia, dan takut mati, Allah timpakan pada mereka kehinaan.

Tak heran kalau ditemukan kelompok yang berintisab pada ilmu dan dakwah, jalan mereka untuk memperjuangkan Islam dan menolak kedhaliman melalui jarur siasat dengan tunduk terhadap hukum positif, dan mengatakan inilah cara terbaik.

Lainnya mengatakan, “ tashfiyyah dan tarbiyyah jalan perubahan.”

Ada pula syaikh yang meyakinkan manusia, bahwa menegakkaan gama ini dengan kertas suara, dengan menghindari tertumpahnya darah dan terbunuhnya jiwa.

Ada pula yang mengajak manusia datang ke istana Presiden, sambil menangis sampai luluh hati sang pimpinan, dengan harapan dapat menerapakan syariat.

Namun Mukmin Shadiq meninggalkan segala kenyamanan tersebut, dan memilih jihad sebagai jalan terbaik,

فَهَدَى اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا لِمَا اخْتَلَفُوا فِيهِ مِنَ الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَاللَّهُ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ

 “Allah Memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah Memberi petunjuk kepada siapa yang Dia Kehendaki ke jalan yang lurus” (Al-Baqarah : 213). [AH]

Referensi: fi Dhilalis Sirah, Syaikh Manshur Asy-Syami.

 

 

 

 

 

 

Tags: badr kubraheadlinesperang badar
ShareTweetSend
Previous Post

Penyebab Gagalnya Taubat

Next Post

Serangan Roket dari Gaza Hantam Pom Bensin di Israel Selatan

Next Post
Serangan Roket dari Gaza Hantam Pom Bensin di Israel Selatan

Serangan Roket dari Gaza Hantam Pom Bensin di Israel Selatan

Pejuang Hamas Berhasil Menembak Jatuh Pesawat Pengintai Zionis Israel

Pejuang Hamas Berhasil Menembak Jatuh Pesawat Pengintai Zionis Israel

Brigade Al-Qassam Luncurkan Roket  ke Bandara Zionis Ben-Guiron

Brigade Al-Qassam Luncurkan Roket ke Bandara Zionis Ben-Guiron

  • Latest
  • Popular
Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

8 Mar 2024
Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

18 Mar 2024
Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

1 Mar 2025
Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

1 Mar 2025
Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

17 Dec 2024
Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

17 Dec 2024
Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

23 Nov 2024
Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

18 Nov 2024
Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

29 Oct 2024
Pelajaran dari Perang Badar

Pelajaran dari Perang Badar

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

50 Ciri Gangguan Jin

50 Ciri Gangguan Jin

Penyaliban Firaun dan Yesus, Fakta atau Fiktif?

Nih Sejarahnya Kenapa Yesus Dianggap Tuhan

  • About Us
  • Contact
  • Disclaimer
  • Copyright
  • Donation
  • Pedoman Media Siber

Seluruh materi baik artikel, berita, foto, video maupun logo dalam situs Panjimas.com bebas copy untuk keperluan dakwah dan referensi non-komersial, dengan mencantumkan sumbernya (Panjimas.com).Anda bisa turut berdakwah dengan mengirimkan informasi, berita, artikel dan opini untuk dipublikasikan non komersial.

Email: [email protected] | Telp/SMS: 0812 60000 560

Copyright © 2025 — Panjimas. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi

Copyright © 2019
Panjimas. All Rights Reserved.