JAKARTA (Panjimas.com) – Ustadz Hartono Ahmad Jaiz, Pengamat Aliran dan Paham Sesat di Indonesia mengungkapkan keprihatinannya terhadap rakyat Indonesia, khususnya Umat Islam yang berpihak kepada salah satu Capres yang didukung aliran sesat seperti Ahmadiyah dan Syiah.
Untuk itu, menurut Ustadz Hartono peran serta para dai, ulama termasuk media Islam sangat diperlukan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar berhati-hati, jangan sampai salah dalam memilih pemimpin.
“Umat Islam ini banyak yang belum paham, makanya peran dari ulama, ustadz, dai dan media-media Islam itu perlu menjelaskan siapa yang sebenarnya tidak boleh diplih,” kata Ustadz Hartono Ahmad Jaiz saat ditemui di gedung Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Pusat, Jalan Kramat Raya 45, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (10/6/2014).
Ia pun mengingatkan Umat Islam agar berpegang kepada surat Ali Imran ayat 118:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَتَّخِذُوا بِطَانَةً مِنْ دُونِكُمْ لا يَأْلُونَكُمْ خَبَالا وَدُّوا مَا عَنِتُّمْ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاءُ مِنْ أَفْوَاهِهِمْ وَمَا تُخْفِي صُدُورُهُمْ أَكْبَرُ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الآيَاتِ إِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang, di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” (QS. Ali Imran: 118).
“Yang jelas kalau mereka itu lebih senang jika umat Islam sengsara, mencelakakan Umat Islam, melontarkan kata-kata yang menyakiti Umat Islam seperti mengancam perda Syariat tidak boleh ditegakkan, pelacuran malah dibela dan didukung, jangan dipilih. Yang seperti itu dalam Islam termasuk menghalangi syariat, itu termasuk kerjanya orang-orang munafikin, mereka itu menyebarkan kemunkaran dan menghalangi kebaikan,”jelasnya.
Terlebih, amat sangat disayangkan bila masih ada di kalangan Umat Islam yang tertipu dengan sekedar pencitraan, padahal di sisi lain Capres tersebut didukung oleh aliran sesat.
“Apalagi jika itu didukung oleh aliran sesat Ahmadiyah, Syiah Internasional,” tuturnya. [AW] `