• About Us
  • Archives
  • Blog
  • Contact
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Donation
  • Full Width Page
  • Home
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Panjimas
Advertisement
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
No Result
View All Result
Panjimas
No Result
View All Result
Home NEWS Internasional

Intoleran dan Diskriminatif! 190 Pekerja Muslim di AS Dipecat Karena Shalat Berjamaah

11 Jan 2016
in Internasional, NEWS
Reading Time: 3 mins read
A A
Intoleran dan Diskriminatif! 190 Pekerja Muslim di  AS Dipecat Karena Shalat  Berjamaah
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

COLORADO, (Panjimas.com) – Sekitar 190 pekerja Muslim di Pabrik pengolahan   daging   di   Fort Morgan, Colorado   dipecat   akhir   bulan   lalu   (31/12/2015) , setelah   mereka   memprotes keputusan   manajeman perusahaan yang dikskriminatif, dimana perusahaan Cargill   mencabut   hak   mereka untuk   Shalat berjamaah   selama   shift   mereka, dilansir oleh Denver Post.

Sebagaimana diketahui, ibadah   Shalat   merupakan salah   satu   pilar   Agama   Islam, dimana setiap   Muslim setiap harinya   diwajibkan   menunaikan   Shalat   5 kali   dalam   sehari. Ibadah   Shalat yang berlangsung   tidak   lebih   dari   5   menit ini, dilakukan secara     teratur sepanjang   hari   oleh   setiap   Muslim. pemogokan dilakukan oleh ratusan pekerja Muslim ini pada shift kedua, saat Matahari   terbenam, waktu   Shalat Maghrib.

Sebelumnya, 20   hari   yang   lalu   lebih   dari   200   pekerja   mogok   pekerjaan   mereka di Cargill Meat Solutions di Fort Morgan.

Beberapa   pekerja   kembali, akan   tetapi   sebagian   besar   tetap   pergi   saat   perwakilan dari   Dewan   Hubungan   Amerika-Islam (CAIR), Council of American Islam Relations melakukan proses negosiasi   mewakili posisi mereka.

Pada hari Selasa (29/12/2015),   Cargill,   melalui   pengacaranya,   memecat   pekerja   Muslim yang   tetap bersikukuh memperjuangkan hak   waktu Shalat berjamaah mereka , kata   Jaylani   Hussein, juru   bicara   dan   Direktur Eksekutif   CAIR.

Permasalahan terjadi pada   bulan   Desember   ketika seorang   Manajer   baru   untuk shift kedua melarang   istirahat untuk sholat   selama   jam   kerja. 10   pekerja Muslim langsung   mengundurkan diri   pada hari berikutnya, diikuti segera   oleh   pemogokan massal   sekitar 200 lebih pekerja. Kemudian, Manajemen   Cargill   menanggapi   hal itu, dengan memecat semua dari   sekitar   190   pekerja Muslim   yang   belum   kembali   bekerja   pada   tanggal 29 Desember 2015, mengacu pada klausul   kontrak   mereka, jika absen 3 hari berturut-turut.

Pabrik pengolahan daging itu   dioperasikan   oleh   perusahaan   raksasa   multinasional Cargill berbasis di Kansas, yang   diketahui   mempekerjakan   sekitar   2.100   pekerja tiap jamnya. Dari 2.100 pekerja, 600 diantaranya   , atau lebih   dari   seperempatnya (1/4),   adalah   para pengungsi Muslim dari   Somalia,   salah   satu Negara   termiskin   di   dunia,   yang   telah   hancur   karena konflik beberapa   decade yang   dipicu   oleh   imperialisme   Amerika.

Beberapa pekerja Muslim yang   dipecat   diketahui   telah   bekerja   di   pabrik pengolahan daging itu   selama   10   tahun,   kata   Hussein.   Cargill   sebelumnya   telah     mengizinkan para pekerja   Muslim   untuk   beribadah   di   pabrik,   bahkan   menyediakan   tempat   ibadah, katanya.

Manajemen   pabrik di tahun 2009   telah   membuka area kecil tempat ibadah   untuk menampung para pekerja. Namun,   pekerja   yang   telah   berusaha   untuk     memanfaatkan waktu mereka   selama   jam kerja   mereka,   telah   melaporkan   bahwa   mereka   telah mengalami   ancaman   rutin   dari   manajemen Cargill.

“Ini   telah berlangsung   untuk   waktu   yang   lama,” Jaylani   Hussein   dari   Dewan     Hubungan   Amerika-Islam (CAIR), yang   mewakili para pekerja Muslim   yang   dipecat   dalam   sengketa, kepada pihak pers. “Ada   kasus   tahun   lalu  dan juga   tahun   ini   di mana   pengawas   secara lisan   mengatakan, ‘Anda   dipecat, Anda   akan   pulang kerumah,’ jika Anda   pergi   untuk   Shalat.

Para   pekerja   Muslim   Shalat pada   waktu   yang   berbeda   tiap   hari, biasanya   sekitar 5-10   menit, kata Hussein. Namun   baru-baru ini   keputusan   dibuat   oleh manajemen baru pabrik   untuk   mengubah   ijin praktek shalat itu selama jam kerja.

“Para   pekerja    diberitahu:”   Jika   Anda   ingin   berdoa, pulanglah, ‘”kata Hussein.

Banyak dari para   pekerja,   yang merupakan tulang punggung keluarga mereka itu, tetap   bersatu dan memutuskan   untuk   melakukan pemogokan kerja dalam   upaya   untuk mengubah keputusan   manajer   pabrik agar   mengembalikan hak   waktu   shalat mereka.

Hussein   mengatakan   pejabat   perusahaan   mengatakan   kepadanya   pemecatan     massal itu   dikarenakan   “tidak   ada   panggilan, tidak ada   kegiatan, walk out (mogok).”

“Ini   mengecewakan,” kata Hussein.

Para   pekerja   sebelumnya telah   menggunakan   waktu   dari   periode   istirahat mereka sekitar   15 menit, atau   waktu     30 menit   istirahat   makan   siang   mereka untuk   Shalat.

Cargill   memiliki   kebijakan   yang   menyatakan   bahwa   setiap   pekerja   yang diberhentikan   tidak   dapat   mengajukan   permohonan   kembali   untuk   posisi sebelumnya   selama   jangka waktu   6 bulan.

Pihak   CAIR   terus   berupaya   berbicara   dengan   Cargill,   pembicaraan melalui teleconference dijadwalkan   minggu   depan, dan   Hussein   berharap   bahwa   pembekuan 6 bulan itu   dibebaskan   dan   bahwa   para   pekerja   akan   diizinkan   kembali.

Para pekerja terus   mengungkapkan   keinginan   mereka   untuk   diizinkan   beristirahat saat masuk waktu   sholat, kata Hussein.

“Mereka   merasa menjadi   manusia   yang   lebih   buruk saat mereka   kehilangan   waktu shalat   mereka   bahkan itu lebih buruk   dari   rasa   kehilangan   pekerjaan   mereka,” kata Hussein. “Ini   seperti   kehilangan   rahmat dari   Tuhan.”

Pihak Cargill   tidak   bisa   dihubungi   untuk   memberikan   komentar lebih lanjut saat   Rabu malam (30/12/2015). Pekan lalu, Mike Martin, Direktur   Komunikasi untuk   Cargill, mengatakan   kepada Greeley Tribune bahwa semua pekerja   dari Agama manapun diperbolehkan   untuk   menggunakan   area   refleksi,   tapi   itu   hanya untuk beberapa pekerja hanya 1   atau 2   pada satu   waktu   dapat   menggunakan area itu, agar   menghindari   keterlambatan proses   produksi.

Lebih lanjut,   Mike   Martin   mengatakan   bahwa   kebijakan   perusahaan   tidak   berubah.

Para   pekerja diketahui mendapatkan   $ 14   dollar   per jam , dan   diwakili   oleh   serikat pekerja, Teamsters Local 455. Sekitar   2.000   orang   bekerja   di   pabrik pengolahan daging itu.

“Mereka   adalah   orang-orang   yang   ingin   bekerja,” kata   Jennifer Wicks. “Jika   mereka diizinkan   untuk   kembali   bekerja, kami akan   terus   bernegosiasi.” [IZ]

Tags: Amerika DisriminatifAmerika ItoleranheadlinesPekerja Muslim Amerika
ShareTweetSend
Previous Post

Sebelum Tahun 2040, Islam Ungguli Yahudi Menjadi Agama Terbesar Ke-2 di AS

Next Post

Lebih dari 10 Masjid di Jayapura Berhasil Dibebaskan dari Intimidasi

Next Post
Fakta, Muslim Papua Sangat menerima Dakwah Ja’far Umar Thalib

Lebih dari 10 Masjid di Jayapura Berhasil Dibebaskan dari Intimidasi

Wakil Walikota Jayapura Merestui  Ja’far Umar Thalib Dirikan Pesantren di Wilayahnya

Wakil Walikota Jayapura Merestui Ja’far Umar Thalib Dirikan Pesantren di Wilayahnya

Mohammad Fauzil Adhim Ingatkan Orangtua Agar Mengenalkan Jihad kepada Anak Sejak Dini

Mohammad Fauzil Adhim Ingatkan Orangtua Agar Mengenalkan Jihad kepada Anak Sejak Dini

  • Latest
  • Popular
Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

8 Mar 2024
Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

18 Mar 2024
Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

1 Mar 2025
Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

1 Mar 2025
Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

17 Dec 2024
Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

17 Dec 2024
Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

23 Nov 2024
Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

18 Nov 2024
Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

29 Oct 2024
Intoleran dan Diskriminatif! 190 Pekerja Muslim di  AS Dipecat Karena Shalat  Berjamaah

Intoleran dan Diskriminatif! 190 Pekerja Muslim di AS Dipecat Karena Shalat Berjamaah

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

50 Ciri Gangguan Jin

50 Ciri Gangguan Jin

Penyaliban Firaun dan Yesus, Fakta atau Fiktif?

Nih Sejarahnya Kenapa Yesus Dianggap Tuhan

  • About Us
  • Contact
  • Disclaimer
  • Copyright
  • Donation
  • Pedoman Media Siber

Seluruh materi baik artikel, berita, foto, video maupun logo dalam situs Panjimas.com bebas copy untuk keperluan dakwah dan referensi non-komersial, dengan mencantumkan sumbernya (Panjimas.com).Anda bisa turut berdakwah dengan mengirimkan informasi, berita, artikel dan opini untuk dipublikasikan non komersial.

Email: [email protected] | Telp/SMS: 0812 60000 560

Copyright © 2025 — Panjimas. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi

Copyright © 2019
Panjimas. All Rights Reserved.