• About Us
  • Archives
  • Blog
  • Contact
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Donation
  • Full Width Page
  • Home
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Panjimas
Advertisement
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
No Result
View All Result
Panjimas
No Result
View All Result
Home NEWS Internasional

Ribuan Orang Ikuti “Napak Tilas Genosida Muslim Srebrenica” di Nezuk, Bosnia

12 Jul 2017
in Internasional, NEWS
Reading Time: 2 mins read
A A
Ribuan Orang Ikuti “Napak Tilas Genosida Muslim Srebrenica” di Nezuk, Bosnia
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BELGRADE (Panjimas.com) — Ribuan orang dari seluruh dunia berangkat pada hari Sabtu (08/07) dalam sebuah aksi massa damai selama 3 hari di kota Nezuk di dekat kota Tuzla di Bosnia untuk memperingati tahun ke-22 peristiwa genosida Muslim Srebrenica.

Lebih dari lima ribu peserta, mulai berkumpul di kota Nezuk sejak dini hari, ribuan massa akan menempuh jarak total sekitar 100 kilometer (62 mil).

Aksi massa damai itu melakukan longmarch yang diperkirakan akan berakhir di sebuah pemakaman di Potocari, sebuah desa di Bosnia-Herzegovina Timur, sebelah barat laut kota Srebrenica, di mana upacara peringatan akan diadakan untuk mengenang 71 korban genosida muslim Srebrenica.

Peserta akan menempuh perjalanan sekitar 35 km setiap harinya untuk mencapai Potocari dalam rangka “Peace March” (aksi damai) yang diselenggarakan untuk ke-13 kalinya tahun ini, dan ribuan massa menghabiskan malam di daerah berhutan.

Selama perjalanan panjang, mereka diberikan rincian informasi dan pemahaman tentang genosida muslim Srebrenica tersebut dan menceritakan tentang kenangan akan orang-orang yang selamat dan menerima apa yang disebut “Death Road” [“Jalan Kematian”].

‘Orang-orang dari Seluruh Dunia Berpartisipasi’

Camil Durakovic, Ketua Panitia Penyelenggara, mengatakan bahwa Pawai Perdamaian “Muslim Srebrenica” telah berubah menjadi aktivitas global.

“Orang-orang dari seluruh dunia berpartisipasi [di jalan-jalan] bersama anak-anak dan cucu-cucu mereka yang terbunuh pada tahun 1995. Tujuan dari aksi damai ini adalah untuk napak tilas setidaknya sedikit dari apa yang dialami korban Srebrenica melalui jalur ini,” kata Durakovic.

Munir Habibovic, salah satu perwakilan panitia penyelenggara, mengatakan bahwa lima sampai tujuh ribu orang diperkirakan hadir dalam pawai tahun ini.

Salah satu peserta, Edin Dzinalic dari kota Tesanj, mengatakan bahwa saat itu adalah yang ke 7 kalinya bagi dirinya untuk berpartisipasi dalam pawai tersebut.

“Saya berpartisipasi untuk menghormati orang-orang yang kehilangan nyawa mereka selama perjalanan [pada tahun 1995]. Akan lebih mudah untuk berjalan jika tidak ada orang yang melepaskan tembakan ke arah Anda,” tambahnya.

Sejak tahun 2005, ribuan orang telah menghadiri Mars Mira (yang berarti Pawai Perdamaian dalam bahasa Bosnia lokal), yang mengikuti jalur hutan yang sama yang digunakan oleh Muslim Bosniaks saat mereka melarikan diri dari genosida Srebrenica.

Jalan dari Srebrenica ke Tuzla umumnya dikenal sebagai “Death Road” [“Jalan Kematian”].Muslim Srebrenica dikepung oleh pasukan Serbia antara tahun 1992 dan 1995 selama Perang Bosnia. Saat itu, milisi Serbia mencoba merebut wilayah tersebut dari orang Muslim Bosnia dan Kroasia untuk membentuk negara mereka sendiri.

Dewan Keamanan PBB telah menyatakan Srebrenica sebuah “daerah aman” pada musim semi tahun 1993. Namun, pasukan Serbia yang dipimpin oleh Jenderal Ratko Mladic – yang sekarang menghadapi tuduhan genosida di Den Haag – menyerbu zona PBB meskipun terdapat sekitar 450 tentara Belanda yang ditugaskan sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB.untuk melindungi warga sipil yang tidak berdosa.

Pasukan Belanda gagal bertindak saat pasukan Serbia menduduki daerah tersebut, hingga menewaskan sekitar 2.000 pria muslim termasuk anak pada tanggal 11 Juli saja 1995 saja. Sekitar 15.000 penduduk Srebrenica melarikan diri ke pegunungan di sekitarnya namun tentara Serbia memburu dan membantai 6.000 di antaranya di hutan.
Sebanyak 6.504 korban terkubur di Srebrenica Genocide Memorial di Potocari.

Pembantaian di kota Bosnia timur itu dikenal luas sebagai pembunuhan massal terburuk sejak era Perang Dunia II, “Srebrenica massacre” terjadi ketika satu Batalion pasukan penjaga perdamaian PBB asal Belanda, gagal melindungi warga sipil dari para pembantai pasukan Serbia-Bosnia.

Sekitar 8.000 pria dan anak laki-laki Muslim Bosnia terbunuh setelah tentara Serbia-Bosnia menyerang “daerah aman” Srebrenica pada bulan Juli 1995, terlepas dari kehadiran tentara Belanda yang bertugas sebagai penjaga perdamaian internasional.

Pada bulan Juli 2014, sebuah pengadilan di Belanda memerintahkan Belanda untuk memberi kompensasi kepada lebih dari 300 keluarga korban Srebrenica, dengan menegaskan bahwa pasukan penjaga perdamaian Belanda seharusnya tahu bahwa mereka akan dibunuh.[IZ]

Tags: bosniaRibuan Orang Ikuti “Napak Tilas Genosida Muslim Srebrenica” di Nezuk
ShareTweetSend
Previous Post

PBB Desak Dibukanya Akses Kemanusiaan dan Penyelidikan atas Penganiayaan Muslim Rohingya

Next Post

Amien Rais: IMM Lahir Untuk Bendung Ideologi Komunis PKI

Next Post
Banyak Orang Sudah Tahu, Amien Rais: Ungkap Sosok Jenderal di Balik Kasus Novel

Amien Rais: IMM Lahir Untuk Bendung Ideologi Komunis PKI

Si “Jaket Merah IMM” Lahir Saat PKI Sedang Ganas-Ganasnya

Si “Jaket Merah IMM” Lahir Saat PKI Sedang Ganas-Ganasnya

Tangkal Dominasi Aseng, Amien Rais Himbau Umat Islam Indonesia Lakukan Ijtihad Radikal

Amien Rais: Waspadai Ancaman Detoksifikasi Opini Identitas Kebangsaan

  • Latest
  • Popular
Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

8 Mar 2024
Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

18 Mar 2024
Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

1 Mar 2025
Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

1 Mar 2025
Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

17 Dec 2024
Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

17 Dec 2024
Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

23 Nov 2024
Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

18 Nov 2024
Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

29 Oct 2024
Ribuan Orang Ikuti “Napak Tilas Genosida Muslim Srebrenica” di Nezuk, Bosnia

Ribuan Orang Ikuti “Napak Tilas Genosida Muslim Srebrenica” di Nezuk, Bosnia

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Muntah saat Gosok Gigi, Apakah Puasa Batal ?

Muntah saat Gosok Gigi, Apakah Puasa Batal ?

50 Ciri Gangguan Jin

50 Ciri Gangguan Jin

  • About Us
  • Contact
  • Disclaimer
  • Copyright
  • Donation
  • Pedoman Media Siber

Seluruh materi baik artikel, berita, foto, video maupun logo dalam situs Panjimas.com bebas copy untuk keperluan dakwah dan referensi non-komersial, dengan mencantumkan sumbernya (Panjimas.com).Anda bisa turut berdakwah dengan mengirimkan informasi, berita, artikel dan opini untuk dipublikasikan non komersial.

Email: [email protected] | Telp/SMS: 0812 60000 560

Copyright © 2025 — Panjimas. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi

Copyright © 2019
Panjimas. All Rights Reserved.