Jakarta, Panjimas – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Pusat menerima penyaluran amanah berupa sarana dan prasarana dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Penyaluran amanah BPKH kepada Lazismu dilakukan secara seremonial oleh mitra kemaslahatan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Aula lt.6 Masjid At Tanwir PP Muhammadiyah, Jl. Menteng Raya No. 62, Jakarta Pusat, Kamis (9/2).
Pada kesempatan ini, hadir Ketua PP Muhammadiyah, KH. Saad Ibrahim, Kepala PMU Dana Kemaslahatan BPKH BAZNAS, Muhamad Iman Damara, beserta pimpinan Lazismu.
Ketua Lazismu, Mahli Zainuddin Tago menyampaikan terima kasih atas penyaluran amanah dari BPKH dan BAZNAS. Amanah itu disebut bakal melengkapi sarana dan prasarana yang ada untuk mendukung kinerja Lazismu dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.
“BPKH, BAZNAS, Lazismu ini seperti segitiga dan Lazismu bersama BAZNAS sendiri sebetulnya sama-sama merupakan mitra kemaslahatan,” tutur Mahli. Atas nama Lazismu pusat, dirinya mengucapkan terima kasih pada BAZNAS dan BPKH yang telah mensupervisi program ke Lazismu.
Menyambung Mahli, pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, Rizaludin Kurniawan menyampaikan rasa syukurnya atas penyaluran amanah sarana dan prasarana ini kepada Lazismu Pusat. Amanah itu, kata dia untuk mendukung kinerja Lazismu.
“Baznas dititipkan dana oleh BPKH dalam bentuk sarana dan prasarana untuk Lazismu. Karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada BPKH,” ujar Rizaludin.
“Semangat melayani umat senafas dengan BAZNAS yang terus berupaya hadir di tengah masyarakat melalui beragam program yang digulirkan, termasuk bersinergi dengan BPKH sebagai mitra maslahat dalam Program Kemaslahatan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Kepala Divisi Pelaksanaan dan Monev Kemaslahatan BPKH Indriayu Afriana mengatakan, pihaknya menitipkan bantuan tersebut untuk dimanfaatkan dan dijaga dengan baik.
“Kami titip, karena ini adalah bentuknya yang mudah berpindah dan risiko hilang atau rusaknya besar,” ujar Ayu.
Ayu juga menyampaikan, dana bantuan program kemaslahatan tersebut berasal dari nilai manfaat dana abadi umat yang diamanatkan kepada BPKH.
Turut menjadi saksi kegiatan ini, Ketua PP Muhammadiyah KH. Saad Ibrahim dalam pidatonya menyampaikan tentang pentingnya makna sedekah. Menurutnya, sedekah merupakan pemecah segala masalah.
“Sedekah itu pemecah masalah sebab sedekah bagian dari ketakwaan. Orang yang takwa akan mendapatkan pemecahan masalah dengan cara yang tak diduga-duga,” pungkasnya