• About Us
  • Archives
  • Blog
  • Contact
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Donation
  • Full Width Page
  • Home
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Panjimas
Advertisement
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
No Result
View All Result
Panjimas
No Result
View All Result
Home NEWS Nasional

Ustadz Felix Siauw: Toleransi Agama itu Bukan Mengikuti Ritual Agama Lain

17 Dec 2014
in Nasional, NEWS
Reading Time: 3 mins read
A A
Cara Milih Pemimpin Tak Usah Diributkan, yang Penting dengan Apa Dia Memimpin
0
SHARES
13
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA (Panjimas.com) – sekali lagi toleransi agama itu bukan mengikuti ritual agama lain, atau mencampurkan ritual kita dengan agama lain. menjaga diri dari mencampuri, membiarkan penganut agama lain sesuai keyakinan mereka, itulah toleransi yang dicontohkan dalam Islam

bukan toleransi bila justru melanggar aturan agama sendiri, dengan alasan menghargai pemeluk agama lain, kebablasan namanya. toleransi harus dikembalikan pada asanya, menghargai agama lain dari cara pandang agama kita, bukan malah ikut dan larut ke agama lain

misalnya, sebentar lagi, saudara kita Nasrani merayakan natalan, maka biarlah itu jadi hari raya mereka, bukan hari raya kita. karenanya tidak perlu repot memakai atribut natal, mengucap selamat natal, karena itu hari raya mereka, biarkan dan hargai saja

jangan sampai malah, karena dalih toleransi, aturan agama sendiri dilanggar, yang ada malah maksiat, atau malah mendukung kekufuran

bergaul dan bermuamalah dengan siapapun manusia boleh, Islam sangat menghormati manusia, tapi akidah dan ibadah? sendiri-sendiri. kita tahu bahwa akidah itu dasar keyakinan, yang diatasnya agama dibangun, termasuk akidah Nasrani saat ini, meyakini Yesus itu Tuhan

bagi Nasrani, 25 Desember adalah hari kelahiran ‘Tuhan Yesus’, itu akidah mereka, maka mengucapkan selamat natal itu bagian akidah. “yang penting niatnya nggak gitu, hati aku masih yakin Islam” | wilayah niat itu bukan urusan kita, makanya Islam menata yang terlihat

“ini kan cuma ucapan, nggak sampai segitunya kali” | nah, bila hanya ucapan saja, mengapa dibela-belain? aturan Islam itu disusun atas 4 hal, Al-Qur’an, As-Sunnah, ijma sahabat dan qiyas, aturan Islam bukan karena katanya atau kayaknya. bahkan ulama-ulama besar telah merangkum tentang hal ini, bahwa haramnya terlibat dalam perayaan agama lain

Ibnu Qayyim al-Jauziyyah mengatakan, “Sebagaimana mereka (kaum Musyrik) tidak diperbolehkan menampakkan syiar-syiar mereka, maka tidak diperbolehkan pula bagi kaum Muslim menyetujui dan membantu mereka melakukan syiar itu serta hadir bersama mereka. Demikian menurut kesepakatan ahli ilmu.” (Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, Ahkâm Ahl al-Dzimmah, juz 1. hal. 235).

perayaan natal jelas bagian syiar mereka, maka mengucap selamat, beratribut natal, menghadiri acaranya, kesemuanya tidak dibolehkan

Abdul Malik bin Habib, salah seorang ulama Malikiyyah menyatakan, “Mereka tidak dibantu sedikit pun pada perayaan hari mereka. Sebab, tindakan merupakan penghormatan terhadap kemusyrikan mreka dan membantu kekufuran mereka. Dan seharusnya para penguasa melarang kaum Muslim melakukan perbuatan tersebut. Ini adalah pendapat Imam Malik dan lainnya. Dan aku tidak mengetahui perselisihan tentang hal itu” (Ibnu Taimiyyah, Majmu’ al-Fatâwâ, juz 6 hal 110).

Abu al-Qasim al-Thabari mengatakan, “Tidak diperbolehkan bagi kaum Muslim menghadiri hari raya mereka karena mereka berada dalam kemunkaran dan kedustaan (zawr). Apabila ahli ma’ruf bercampur dengan ahli munkar, tanpa mengingkari mereka, maka ahli ma’ruf itu sebagaimana halnya orang yang meridhai dan terpengaruh dengan kemunkaran itu. Maka kita takut akan turunnya murka Allah atas jama’ah mereka, yang meliputi secara umum. Kita berlindung kepada Allah dari murka-Nya Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, Ahkâm Ahl al-Dzimmah, juz 1. hal. 235).

Imam al-Amidi dan Qadli Abu Bakar al-Khalal menyatakan,”Kaum Muslim dilarang keluar untuk menyaksikan hari raya orang-orang kafir dan musyrik.” (Ibnu Tamiyyah, Iqtidhâ’ al-Shirâth al-Mustaqîm, hal.201).

jelas semua pendapat diatas bukan pendapat yang berdasar hawa nafsu, dan bagi kita yang mencari kebenaran, harusnya itu semua cukup. juga jelas sekali dalam semua pendapat itu, bahwa niat bukan jadi penilai, apapun niatannya, terlibat hari raya agama lain itu haram

bila Nasrani mengucap selamat lebaran, memang mereka tidak punya aturan yang mengaturnya, beda dengan kita yang sudah lengkap semuanya. jangan sampai alasan toleransi, kita membahayakan akidah kita, jangan sampai dengan alasan toleransi, malah jatuh dalam keharaman

“Rasulullah saw jika mengiringi jenazah, tidak duduk hingga mayit dimasukan ke liang lahat. Seorang ulama Yahudi mendekat dan berkata; ‘Beginilah yang kami lakukan wahai Muhammad’.” Ubadah berkata; “Lantas Rasulullah saw duduk dan bersabda: ‘Selisihilah mereka!’ (HR Tirmidzi)

dalam banyak hadits lain, kita mendapatkan bahwa Rasulullah selalu menyelisihi Yahudi dan Nasrani, baik pakaian, ibadah, juga hari raya. maka beratribut natal, mengucap selamat natal, itu termasuk penyerupaan yang nyata, seharusnya kaum Muslim meninggalkannya

renungkan, “siapa yang menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka” (HR Ahmad, Abu Dawud, Thabrani). [Diambil dari akun Facebook (FB) pribadi Ustadz Felix Siauw, @UstadzFelixSiauw pada Rabu (17/12/2014)]

Tags: HARAM MENGIKUTI PERAYAAN NATAL BERSAMAheadlinesUstadz Felix SiauwUstadz Felix Siauw: Toleransi Agama itu Bukan Mengikuti Ritual Agama Lain
ShareTweetSend
Previous Post

Berikut Ini Maklumat Laskar Islam Klaten Tentang Perayaan Natal Bersama

Next Post

Menkes Palestina di Gaza: RS Syifa Kristis bak Tempat Sampah, Pasien tak Bisa Dioperasi tanpa Batas Waktu

Next Post
Menkes Palestina di Gaza: RS Syifa Kristis bak Tempat Sampah, Pasien tak Bisa Dioperasi tanpa Batas Waktu

Menkes Palestina di Gaza: RS Syifa Kristis bak Tempat Sampah, Pasien tak Bisa Dioperasi tanpa Batas Waktu

Lewat Issue ISIS, Densus 88 Culik Aktivis Islam dengan Tuduhan Terlibat Terorisme

Komnas HAM Kecam Kebrutalan Densus 88 Dalam Menangkap Terduga Terorisme

Digugat Kalangan Liberal, Komnas HAM: UU Perkawinan Tidak Melanggar HAM

Komnas HAM Desak Densus 88 Stop Penculikan, Penyiksaan dan Pembunuhan dengan Dalih Terlibat Terorisme

  • Latest
  • Popular
Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

8 Mar 2024
Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

18 Mar 2024
Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

1 Mar 2025
Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

1 Mar 2025
Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

Insiden Santri Dibakar, Ponpes Darusy Syahadah Mengecam Segala Bentuk Tindak Kekerasan

17 Dec 2024
Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

Dituduh Curi Ponsel, Santri Ponpes Darusy Syahadah Dibakar Seorang Tamu

17 Dec 2024
Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

Paguyuban Dengan Anggota Khusus Bernama “Sugeng” Gelar Baksos di Soloraya

23 Nov 2024
Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

Aparat Diduga Lakukan Penyiksaan terhadap 2 Warga Solo, Keluarga Lapor ke Menteri HAM

18 Nov 2024
Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

Dukung MUI Surakarta, DSKS Nyatakan Menolak Mutlak Peredaran Miras di Kota Budaya

29 Oct 2024
Cara Milih Pemimpin Tak Usah Diributkan, yang Penting dengan Apa Dia Memimpin

Ustadz Felix Siauw: Toleransi Agama itu Bukan Mengikuti Ritual Agama Lain

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Kades di Colomadu Pertahankan Gudang Miras di Desanya Meski Diprotes Warga

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Hukumnya Menyediakan Makanan Pada Tukang/Pekerja yang Tidak Puasa

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

50 Ciri Gangguan Jin

50 Ciri Gangguan Jin

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Penyaliban Firaun dan Yesus, Fakta atau Fiktif?

Nih Sejarahnya Kenapa Yesus Dianggap Tuhan

  • About Us
  • Contact
  • Disclaimer
  • Copyright
  • Donation
  • Pedoman Media Siber

Seluruh materi baik artikel, berita, foto, video maupun logo dalam situs Panjimas.com bebas copy untuk keperluan dakwah dan referensi non-komersial, dengan mencantumkan sumbernya (Panjimas.com).Anda bisa turut berdakwah dengan mengirimkan informasi, berita, artikel dan opini untuk dipublikasikan non komersial.

Email: [email protected] | Telp/SMS: 0812 60000 560

Copyright © 2025 — Panjimas. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi

Copyright © 2019
Panjimas. All Rights Reserved.