• About Us
  • Archives
  • Blog
  • Contact
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Donation
  • Full Width Page
  • Home
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
No Result
View All Result
Panjimas
Advertisement
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi
No Result
View All Result
Panjimas
No Result
View All Result
Home NEWS Internasional

PBB: 18 Juta Warga Yaman Terancam Kelaparan

18 Nov 2018
in Internasional, NEWS
Reading Time: 3 mins read
A A
UNICEF : Perang Yaman, Seperti ‘Neraka’ Bagi Anak-Anak
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

seorang anak yang berada di rumah sakit yang ia kunjungi di sana.

Program Pangan Dunia PBB, World Food Program (WFP) berencana untuk menafkahi 14 juta orang per bulan di Yaman untuk mencegah krisis kelaparan terbesar di dunia, demikian penjelasan WFP, Jumat (09/11) lalu.

Juru bicara WFP Herve Verhoosel mengatakan WFP memberikan bantuan kemanusiaan kepada 8 juta orang setiap bulan di Yaman, saat berbicara dalam konferensi pers di Jenewa, dikutip dari Anadolu.

Menanggapi situasi krisis kelaparan di negara itu, Verhoosel mengatakan jumlah orang yang menghadapi darurat rawan pangan dan dekat dengan kelaparan “bisa meningkat menjadi 12 bahkan 14 juta orang”.

Verhoosel juga menyinggung pelabuhan Al-Hudaydah untuk mengakses Yaman yang diblokade Arab Saudi agar dibuka.

“Pelabuhan perlu tetap terbuka. Untuk masa depan, kita harus menjangkau lebih banyak orang. Kita akan membutuhkan lebih banyak akses,” jelasnya.

 

PBB: Setengah Rakyat Yaman Terancam Kelaparan

Sebelumnya, Kepala Bantuan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengungkapkan indikasi bahaya dalam pertemuan Dewan Keamanan Selasa (23/1/20180).

Menurutnya, setengah penduduk Yaman akan segera berada di tepi jurang kelaparan.

Mereka bergantung sepenuhnya pada bantuan kemanusiaan untuk tetap bertahan hidup.

“Sekarang sudah tampak jelas akan terjadi bahaya kelaparan besar dan segera di Yaman: jauh lebih besar daripada apa yang para ahli di lapangan lihat dalam menjalankan profesi mereka selama ini,” ujar Mark Lowcock.

Ia menggambarkan skala dari apa yang sedang dihadapi Yaman, dengan jumlah penduduk sebanyak 14 juta jiwa, “mengagetkan” mengingat hanya ada dua bencana kelaparan yang telah dinyatakan di dunia dalam 20 tahun terakhir, yakni di Somalia tahun 2011 dan di Sudan Selatan tahun lalu, dikutip dari Reuters

Perebutan pengaruh sedang berlangsung di Yaman antara Iran dan Arab Saudi. Koalisi militer pimpinan Saudi terlibat di Yaman pada tahun 2015, dengan mendukung pasukan pemerintah memerangi kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran. Sementara, Iran terus membantah memasok senjata ke Houthi.

Mark Lowcock mengatakan PBB saat ini mengoordinasikan pengiriman bantuan bagi sebanyak delapan juta rakyat Yaman, dan menyatakan krisis kemanusiaan telah diperdalam krisis ekonomi dan pertempuran yang berlanjut di sekitar pelabuhan kunci Hudaydah di negara itu. Yaman biasanya mengimpor 90 persen pangannya.

Ia mengimbau gencatan senjata bagi kemanusiaan, perlindungan pasokan makanan pokok dan bahan-bahan penting di seluruh negara itu, suntikan mata uang asing lebih besar dan cepat ke dalam perekonomian melalui bank sentral, meningkatkan pendanaan dan dukungan kemanusiaan, dan bagi pihak-pihak yang berperang untuk melakukan pembicaraan perdamaian.

Perang Yaman, ‘Neraka’ Bagi Anak-Anak

UNICEF baru-baru ini mengungkapkan fakta memprihatinkan perihal konflik Yaman. Perang yang telah berlangsung lebih tiga tahun itu telah memporakporandakan negeri.

“Konflik telah membuat Yaman seperti neraka bagi anak-anaknya,” pungkas Meritxell Relano, Perwakilan UNICEF di Yaman, dikutip dari Reuters.

Di bangsal bagi pasien yang menderita kekurangan gizi sebuah rumah sakit di Sana’a, ibu kota Yaman, para dokter menimbang berat badan bayi-bayi yang tulang-belulangnya tampak terlihat dengan alat seadanya.

Sebanyak 20 anak, yang sebagian besar berusia dua tahun, dirawat di bangsal Rumah Sakit Sab’een, mereka termasuk di antara ratusan ribu anak-anak yang menderita kekurangan gizi akut di negara miskin nan penuh konflik tersebut.

Relano mengatakan lebih 11 juta anak-anak Yaman menghadapi ancaman kekurangan pangan, penyakit, dan ketiadaan akses ke layanan sosial dasar. Jumlah tersebut mencapai 80 persen dari jumlah populasi penduduk negara itu yang berusia di bawah 18 tahun.

“Sekitar 1,8 juta anak-anak kekurangan gizi di negara itu. hampir 400 ribu di antara mereka menderita kurang gizi akut dan mereka berperang untuk bertahan hidup setiap hari,” ujar Meritxell Relano.

Konflik Yaman telah menimbulkan krisis kemanusiaan di negara yang berpenduduk 28 juta jiwa itu, 8,4 juta orang diantaranya diyakini berada di ambang kelaparan dan 22 juta sangat bergantung pada bantuan kemanusiaan.

Yaman yang kini menjadi negara miskin, tetap berada dalam keadaan kacau sejak tahun 2014, ketika milisi Syiah Houthi dan sekutunya menguasai ibukota Sanaa dan bagian-bagian lain negara ini.

Sejak Maret 2015, koalisi internasional yang dipimpin Saudi telah memerangi pemberontak Syiah Houthi yang disokong rezim Iran dan pasukan-pasukan yang setia kepada mantan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh, Arab Saudi dan sekutu-sekutu negara Muslim Sunni meluncurkan kampanye militer besar-besaran yang bertujuan untuk mengembalikan kekuasaan yang diakui secara internasional dibawah Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi.

Arab Saudi dan para sekutunya melihat milisi Houthi sebagai proxy kekuatan Iran di dunia Arab. Koalisi militer Arab yang dipimpin oleh Saudi di Yaman terdiri dari Koalisi 10 negara yakni Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat Arab, Qatar, Bahrain, Yordania, Mesir, Maroko, Sudan, dan Pakistan.

Sejumlah organisasi hak asasi manusia telah menuding Kerajaan Saudi terlibat kejahatan perang sebagai akibat dari kampanye pengebomannya yang dapat dianggap sembarangan dan menyebabkan kerusakan berlebihan pada negara tersebut termasuk jumlah korban tewas yang cukup tinggi.

Menurut pejabat PBB, lebih dari 10.000 warga Yaman telah tewas akibat konflik berkepanjangan ini, sementara itu lebih dari 11 persen dari jumlah penduduk negara itu terpaksa mengungsi, sebagai akibat langsung dari pertempuran yang tak kunjung usai. Untuk diketahui, lebih dari setengah total korban adalah warga sipil. sementara 3 juta lainnya diperkirakan terpaksa mengungsi, di tengah penyebaran malnutrisi dan penyakit.[IZ]

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tags: 18 Juta Warga Yaman Terancam KelaparanheadlinesKonflik YamanPBBProgram Pangan Dunia WFP
ShareTweetSend
Previous Post

Israel Serang Warga Palestina di Gaza, 40 Korban Luka-Luka 3 Kritis

Next Post

Washington Post: Penilaian CIA, Putra Mahkota Saudi Perintahkan Pembunuhan Khashoggi

Next Post
Washington Post: Penilaian CIA, Putra Mahkota Saudi Perintahkan Pembunuhan Khashoggi

Washington Post: Penilaian CIA, Putra Mahkota Saudi Perintahkan Pembunuhan Khashoggi

Terpapar Virus, Bayi Khatthab Kritis 13 Hari di Rumah Sakit. Ayo Bantu.!!

Terpapar Virus, Bayi Khatthab Kritis 13 Hari di Rumah Sakit. Ayo Bantu.!!

Munarman: Umat Islam sedang Menuju Kehancuran!

Munarman: Jangan Terjebak Soal Peringkat Buatan LSI

  • Latest
  • Popular
Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

Pengumuman Nomor Kontak Baru Redaksi Panjimas.com

8 Mar 2024
Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

Sinead O’Connor Bangga Menjadi Muslim

18 Mar 2024
Tolak Keras Akui Israel, DSKS Protes ke DPRD Solo

Tolak Keras Akui Israel, DSKS Protes ke DPRD Solo

11 Jun 2025
Gema Takbir Jogja yang diselenggarakan AMM Gondomanan 30 Maret 2025

Gema Takbir Jogja yang diselenggarakan AMM Gondomanan 30 Maret 2025

28 Mar 2025
UU Baru Disahkan, Masyarakat Diambang Kecemasan

UU Baru Disahkan, Masyarakat Diambang Kecemasan

28 Mar 2025
Pondok Ngruki Buka Puasa Bersama BRIN dan Balitbang Agama Semarang

Pondok Ngruki Buka Puasa Bersama BRIN dan Balitbang Agama Semarang

22 Mar 2025
Perang Spanduk Antara Laskar VS Gudang Miras Terus Berlanjut

Perang Spanduk Antara Laskar VS Gudang Miras Terus Berlanjut

11 Mar 2025
Gudang Miras di Colomadu Ngeyel Berdiri Padahal Ditolak Warga, Siapa Bekingnya?

Gudang Miras di Colomadu Ngeyel Berdiri Padahal Ditolak Warga, Siapa Bekingnya?

8 Mar 2025
Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

Buka Kedai Babi di Pasar Malam Arabian, Mall Sukoharjo Nodai Bulan Suci

1 Mar 2025
UNICEF : Perang Yaman, Seperti ‘Neraka’ Bagi Anak-Anak

PBB: 18 Juta Warga Yaman Terancam Kelaparan

50 Ciri Gangguan Jin

50 Ciri Gangguan Jin

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Benarkah 2 Juta Muslim Murtad Tiap Tahun?

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Inilah Kisah-kisah Keji & Tak Senonoh yang Melecehkan para Nabi dalam Kitab Suci Kristen

Hubungan Suami Istri Disunnahkan pada Malam Jum’at?

Hubungan Suami Istri Disunnahkan pada Malam Jum’at?

Kisah Malang Tabi’in Mujahid Hafal Al-Qur’an yang Murtad, Apa Penyebabnya?

Kisah Malang Tabi’in Mujahid Hafal Al-Qur’an yang Murtad, Apa Penyebabnya?

Penyaliban Firaun dan Yesus, Fakta atau Fiktif?

Nih Sejarahnya Kenapa Yesus Dianggap Tuhan

  • About Us
  • Contact
  • Disclaimer
  • Copyright
  • Donation
  • Pedoman Media Siber

Seluruh materi baik artikel, berita, foto, video maupun logo dalam situs Panjimas.com bebas copy untuk keperluan dakwah dan referensi non-komersial, dengan mencantumkan sumbernya (Panjimas.com).Anda bisa turut berdakwah dengan mengirimkan informasi, berita, artikel dan opini untuk dipublikasikan non komersial.

Email: [email protected] | Telp/SMS: 0812 60000 560

Copyright © 2025 — Panjimas. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
  • ISLAMIA
    • Aqidah
    • Kuliah Akhlaq
    • Doa & Zikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Sirah Nabi
    • Thibbun Nabawi
  • INSPIRASI
    • Salafus Shalih
    • Tokoh
    • Muallaf
    • Miracle
      • Mukjizat Qur’an
      • Keajaiban Sunnah
      • Karomah Syuhada
  • NAHIMUNKAR
    • Aliran Sesat & TBC
    • Kristenisasi & Pemurtadan
    • SEPILIS
    • Konspirasi
  • PARENTING
    • Muslimah
    • Remaja
  • Citizens
    • Opini
    • Suara Pembaca
    • Silaturrahim
    • Agenda Umat
  • PANJIMART
    • Properti
    • Produk Digital
    • Rupa-Rupa
    • Resensi Buku
  • GALERI
    • Photo
    • Video
  • SOLIDARITAS
    • Panjimas Care
    • Filantropi

Copyright © 2019
Panjimas. All Rights Reserved.