PANJIMAS.COM Abu Mumtaz, sahabat karib Ustadz Insan Mokoginta -Allahu Yarham- mengenang momen unik, saat mendiang masih hidup.
Sebagai sesama pegiat dakwah anti pemurtadan, keduanya sering bertukar pikiran dan berdiskusi ataupun beradu pendapat. Di balik keseriusan memikirkan kondisi umat, yang dibombardir misionaris dan maraknya kristenisasi, Ustadz Insan mokoginta senang menyelipkan humor. Berikut dikisahkan Ustadz Abu Mumtaz di laman facebooknya.
“Kamu tahu nggak kenapa di Jawa Tengah marak kristenisasi?” Tiba-tiba Ko Chong (sapaan akrab Ustadz Insan Mokoginta) melontarkan pertanyaan kepada saya saat situasi sedang buntu ide ketika menyelesaikan beberapa tulisan yang sangat krusial.
Mata sudah sepet, kopi sudah habis beberapa gelas, tulisan belum selesai juga karena terganjal beda pandang.
“Ya, sejarahnya panjang Pak,” jawab saya serius.
“Bukan, karena Yesus orang Kudus!” jawab Ko Chong sambil ketawa lepas.
Ow… Rupanya Ko Chong sedang intermezo memecah kebuntuan. Kudus di Jawa Tengah..
“Haha… Cukurungan…!!” ketawa saya pun meledak.
Bermuamalah dengan Ko Chong memang asyik, pandai menciptakan suasana, mendramatisir situasi dan menciptakan hal-hal unik untuk memecah kebuntuan dan melahirkan ide-ide baru yang fresh.
Selamat jalan kawan… Semoga Allah melimpahkan rahmat, maghfirah dan ridha-Nya. Ya Allah… kumpulkan kami semua bersama para Nabi, Shiddiqin, Syuhada, dan orang-orang Shalih pembela agama-Mu. Aamiin. [AW]