LONDON, (Panjimas.com) – Kepolisian Inggris memberikan konfirmasi pada Rabu (09/11), bahwa pihaknya telah meluncurkan penyelidikan terkait insiden penyerangan sebuah Masjid Turki Di Hornsey, London, diduga diserang oleh simpatisan PKK, dilansir oleh Anadolu.
“Masjid Diyanet London” di Hornsey, London bagian utara, diserang pada Selasa malam (08/11).
Sekelompok penyerang – yang tampak dalam rekaman CCTV – ketika melemparkan batu-batu, memecahkan jendela dan menulis slogan-slogan teroris di dinding bangunan Masjid.
Inisial “PKK” dan slogan-slogan anti-Turki dicoretkan dalam properti Masjid Diyanet.
Kepolisian Metropolitan memberi konfirmasi, Detektif di Haringey sedang menyelidiki insiden “grafiti rasial”.
Sebelumnya, simpatisan PKK juga telah menyerang 2 warga Turki selama aksi pawai di pusat kota London Sabtu lalu (05/11), selain itu simpatisan PKK juga menyerang Kedutaan Besar Turki di London dengan batu-batu dan telur-telur sehari sebelumnya.
Pengurus Masjid Diyanet, mengatakan bahwa Polisi segera menanggapi laporan mereka setelah serangan itu.
Seorang Pengurus Masjid Diyanet juga mengatakan bahwa “Kami sangat senang dengan respon cepat pihak Kepolisian. CCTV menunjukkan sekelompok orang dengan topeng di wajah mereka dan polisi kini menyelidiki insiden itu.”, pungkasnya.[IZ]
![[VIDEO] Seruan Panglima Komando GNPF-MUI: Teruskan Perlawanan Kita!](https://i0.wp.com/www.panjimas.com/wp-content/uploads/2016/11/KOMANDO-SANG-PANGLIMA.jpg?resize=75%2C75&ssl=1)
