SOLO (Panjimas.com) – Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) mengaku telah beraudiensi dengan Polsek Jebres terkait Primadona Pub & Karaoke di wilayah Bengawan Sport Center, Jebres, Solo, yang juga menyuguhkan penari setengah telanjang layaknya Social Kitchen beberapa waktu lalu.
Endro Sudarsono, humas LUIS mengatakan bahwa pihaknya telah memiliki bukti berupa poto dan video adanya penampilan penari-penari semi telanjang tersebut.
“Yang kita permasalahkan itu karena pelanggaran jam buka. Kemudian adanya penari setengah telanjang,” kata Endro pada Panjimas.com, Selasa (8/8/2017).
Sebelumnya, Endro telah beraudiensi dengan pihak Polsek Jebres untuk membatalkan acara sexi dancer yang digelar Primadona Pub & karaoke pada 27 Juli 2017 lalu.
“Berawal adanya informasi warga bahwa di kafe Primadona ada. Kita dapat foto-foto semi mesum, poto ada, video ada. Tanggal 26 Juli kita ke Polsek Jebres untuk protes, nah acaranya tanggal 27 Juli kemarin,” ungkapnya.
Untuk itu, LUIS berharap pihak aparat segera merespon keluhan masyarakat yang dilayangkan lewat organisasinya. Endro meminta kasus tersebut bisa ditangani lebih humanis dan tidak ingin terjadi seperti kasus Social Kitchen. [SY]