DAMASKUS, (Panjimas.com) – Dalam 2 hari terakhir, setidaknya 1.635 warga Suriah menyeberang ke wilayah Turki untuk melarikan diri dari serangan terus menerus oleh pasukan rezim Assad di Suriah, dilansir oleh Anadolu.
Aliran baru pengungsi Suriah datang karena pasukan rezim Assad terus menyerang dan membombardir wilayah pegunungan Turkmen, Provinsi Latakia
Area yang didominasi oleh Turkmen di wilayah Bayirbucak Latakia, baru-baru ini telah menjadi sasaran serangan udara jet tempur Rusia. Sementara itu, Ribuan warga sipil Turkmen, telah dipaksa meninggalkan rumah-rumah mereka di Aleppo dan Hama karena kekerasan dan pertempuran yang sedang berlangsung.
Suriah tetap dalam kondisi perang sipil yang mengerikan sejak awal tahun 2011 ketika rezim Assad menumpas demonstrasi protes pro-demokrasi dengan keganasan yang tak terduga.
Sejak itu, lebih dari 250.000 orang telah tewas dan lebih dari 10 juta warga Suriah menjadi pengungsi, demikian menurut angka yang dirilis oleh PBB.
Turki menjadi tuan rumah bagi sekitar 2,5 juta pengungsi Suriah yang melarikan diri dari konflik yang berkecamuk di negeri mereka. [IZ]